Saya mengambil contoh organisasi ini, karena kepedulian terhadap sesama pada zaman sekarang harus ditumbuhkan sejak dini, serta mencerdaskan kehidupan bangsa untuk masa mendatang.
Organisasi ini bersifat sosial. Dari
anak jalanan yang diajar, tidak dipungut biaya untuk keperluan belajar, akan
tetapi tetap diupayakan untuk diajarkan berinfak maupun bersodaqoh kepada
sesama.
5 Tujuan dari organisasi ini:
1. Mengajarkan akhlak kepada para
pengamen cilik secara perlahan-lahan
2.
Mengajarkan
beberapa materi yang mereka tidak atau belum paham mengenai pelajaran
disekolah.
3.
Mengajarkan
pentingnya bersosialisasi dan peduli tetrhadap sesama.
4.
Mengurangi
beban penderitaan orang tua anak jalanan yang tidak mampu.
5.
Membantu
mewujudkan cita-cita yang diinginkan oleh anak jalanan walaupun hanya sekedar membantu proses belajarnya saja.
Organisasi ini dibuat oleh
beberapa kelompok mahasiswa, sehingga biaya yang dibutuhkan didapat dari
donatur-donatur yang mau memberikan sisihan harta mereka untuk sosial. Bukan hanya
dari donatur saja, keuangan mereka juga dibantu dari beberapa dinas sosial yang
ingin bergabung untuk membantu organisasi ini.
Untuk struktur organisasi ini
pun, tidak terlalu dibatasi, karena setiap orang yang terkait didalamnya juga
mempunyai ikatan tanggung jawab atas kegiatan mereka. Hanya saja mereka saling
mengingatkan dan mengkoordinir satu sama lainnya dalam hal kebaikan.
Proses terjadinya organisasi ini,
karena adanya kepedulian terhadap sesama, sehingga memunculkan niat untuk
membantu orang yang lebih kekurangan dari diri sendiri. Namun pada awal
terbentuknya organisasi ini banyak yang mencemoohnya, akan tetapi karena
ketegaran para mahasiswa yang mendirikannya, akhirnya organisasi ini dapat
diterima dikalangan masyarakat. Dan organisasi ini juga meluas hingga beberapa
kota.